Kericuhan Antar Pemuda Hitu dan Hunuth, Dipicu Penikaman Siswa SMK 3 Waiheru

Selasa, 19 Agustus 2025 - 18:49 WIT

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Polisi Terlihat sedang mengamankan Kericuhan Antara Hitu-Hunuth, dengan menembak gas air mata (Foto:ist)

Polisi Terlihat sedang mengamankan Kericuhan Antara Hitu-Hunuth, dengan menembak gas air mata (Foto:ist)

SAKAMENA | AMBON – Kericuhan terjadi antara warga Desa Hitu, Kecamatan Leihitu, Kabupaten Maluku Tengah, dan warga Hunuth, Kota Ambon, pada Selasa (19/8/2025) sekitar pukul 13.30 WIT. Peristiwa ini dipicu oleh penikaman seorang siswa SMK 3 Waiheru berinisial AP, yang merupakan warga Hitu, oleh oknum tidak dikenal di luar lingkungan sekolah. Korban meninggal dunia akibat luka tusukan tersebut.

Kabar penikaman itu memicu kemarahan massa dari Hitu. Ratusan warga kemudian melakukan penyerangan ke arah Hunuth dan Durian Patah. Massa membakar sejumlah rumah, bengkel, dan bahkan Kantor Desa Hunuth. Kericuhan semakin meluas ketika warga kedua desa saling serang dengan lemparan batu, parang, dan benda tumpul. Suasana mencekam pun tidak terhindarkan.

Aparat kepolisian yang tiba di lokasi berusaha mengendalikan keadaan dengan menembakkan gas air mata untuk membubarkan massa. Walikota Ambon, Bodewin Wattimena, bersama Ketua DPRD Kota Ambon, Morits Tamaela, turut hadir di lokasi untuk meredakan ketegangan, namun situasi sulit dikendalikan karena amarah massa sudah meluap.

Menurut informasi yang beredar di tengah masyarakat, pelaku penikaman diduga berasal dari Hunuth. Namun kabar ini belum dapat dipastikan kebenarannya. Kapolresta Pulau Ambon menyatakan pihaknya masih mendalami motif serta melakukan pengejaran terhadap pelaku.

“Kami imbau masyarakat agar tidak terprovokasi isu yang belum jelas, biarkan kepolisian bekerja menuntaskan kasus ini,” tegasnya.

Rumah Warga Hunuth yang dibakar massa dari Hitu (Foto:ist)

Di sisi lain, warga Hunuth yang juga merasa tidak terima atas aksi pembakaran melakukan blokade jalan, menyebabkan lalu lintas di kawasan tersebut lumpuh total. Mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api yang melahap rumah warga dan kantor desa.

Baca Juga :  MELEDAK: 25 Pengacara Layangkan Laporan ke Kapolda Maluku, IPTU Anton Narua Diduga Lindungi Pelaku Penyerangan

Seorang warga sekitar, Yohanis (45), mengaku sangat prihatin dengan peristiwa tersebut.

“Kita ini orang basudara, kalau ada masalah harusnya dibicarakan baik-baik, bukan baku bakar rumah. Korban sudah cukup, jangan ada korban baru lagi,” ujarnya.

Walikota Ambon Bodewin Wattimena, terlihat sementara berada di lokasi Kericuhan (Foto: ist)

Pemerintah Kota Ambon bersama aparat keamanan mengimbau seluruh pihak untuk menahan diri dan mengedepankan dialog.

“Jangan terprovokasi isu-isu liar. Mari jaga keamanan bersama demi kedamaian di negeri ini,” kata Walikota Bodewin Wattimena.

Hingga Selasa petang ini, aparat kepolisian masih melakukan penjagaan ketat di lokasi untuk mencegah bentrokan susulan.

Penulis : Weyber Pagaya,SH

Editor : Tim Redaksi Sakamena News

Berita Terkait

Pemkot Ambon, Reza Dari Kadin dan TFL Swedia, Teken MoU Strategis, Dorong Pembangunan Ekonomi Berbasis Lingkungan Hidup
RW 05 Passo Gelar Lomba Meriah, Warga Bersatu Rayakan Tiga Momentum Bersejarah
Politeknik Negeri Ambon Menggelar Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) Tahun Akademik 2025
Unit Armada Sampah Baru Hadir di Ambon, Berikut Penampakannya
Aldi Sarimanella Apresiasi Call Center 112: “Cukup Tekan Saja Masyarakat Bisa Terhubung Dengan Semua Layanan”
Saadiah Uluputty: KAMMI Harus Jadi Pelopor Kebaikan dan Industri Kepemimpinan Masa Depan
Bodewin Wattimena Jago! 
BMW Apresiasi Komitmen Menteri Bahlil Percepat Blok Masela Demi Investasi Besar dan Kesejahteraan Masyarakat

Berita Terkait

Rabu, 10 September 2025 - 10:01 WIT

Pemkot Ambon, Reza Dari Kadin dan TFL Swedia, Teken MoU Strategis, Dorong Pembangunan Ekonomi Berbasis Lingkungan Hidup

Selasa, 9 September 2025 - 21:07 WIT

RW 05 Passo Gelar Lomba Meriah, Warga Bersatu Rayakan Tiga Momentum Bersejarah

Selasa, 9 September 2025 - 11:30 WIT

Politeknik Negeri Ambon Menggelar Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) Tahun Akademik 2025

Senin, 8 September 2025 - 15:39 WIT

Unit Armada Sampah Baru Hadir di Ambon, Berikut Penampakannya

Sabtu, 6 September 2025 - 20:00 WIT

Aldi Sarimanella Apresiasi Call Center 112: “Cukup Tekan Saja Masyarakat Bisa Terhubung Dengan Semua Layanan”

Berita Terbaru