SAKAMENA NEWS AMBON — Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Maluku, didampingi Kepala BPH Migas Erika Retnowati, Sabtu (5/4/2025). Dalam kunjungannya, Menteri Bahlil bersama Kepala BPH Migas, Walikota Ambon Sekda Maluku, dan Bupati Maluku Tengah meninjau langsung kesiapan PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara (UIW MMU) serta PT Pertamina Fuel Terminal Wayame Ambon, dalam menghadapi arus mudik dan perayaan Idul Fitri 1446 Hijriah.
Dalam konferensi pers di depan Kantor PT Pertamina Fuel Terminal Wayame, Ambon, Menteri Bahlil menyampaikan bahwa secara nasional, kesiapan energi, baik BBM maupun listrik, dalam menghadapi arus mudik dan balik Idul Fitri berjalan dengan baik.
“Alhamdulillah, secara keseluruhan, pada saat persiapan H-10 sampai H-1, tidak ada kendala berarti. Hanya di Bengkulu sempat ada keterlambatan pendistribusian BBM via laut karena kedangkalan pelabuhan. Tapi itu langsung diatasi dengan suplai darat dari Padang,” jelas Bahlil.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurutnya, khusus di Maluku, ketersediaan BBM dan listrik dalam kondisi aman dan tertib. Ia juga memastikan kualitas BBM, baik RON 90 maupun RON 92, telah dicek langsung di lapangan.
“Arus balik pun kita cek di Maluku, dan kualitas BBM Alhamdulillah sudah tertib, tidak perlu ada keraguan dari masyarakat,” tambahnya.
Banda Kini Nikmati Listrik 24 Jam
Menteri Bahlil juga mengapresiasi capaian PLN di Maluku, khususnya di Pulau Banda yang kini telah menikmati layanan listrik 24 jam. Sebelumnya, listrik di Banda hanya menyala 6 jam per hari.
“Ini luar biasa. Bahkan ada beberapa desa yang sebelumnya belum teraliri listrik, sekarang sudah menyala 24 jam. Program ini akan terus kita dorong ke desa-desa lainnya, terutama di wilayah 3T,” ujar Bahlil.
Ia menegaskan, pemerintahan Presiden Prabowo berkomitmen untuk mendorong program listrik desa di wilayah-wilayah terpencil seperti Maluku, Papua, NTT, sebagian Kalimantan, Sumatera, dan Sulawesi.
BBM Satu Harga Tetap Berlaku, Tidak Ada Kenaikan
Menjawab pertanyaan wartawan terkait perubahan harga BBM 1 Harga, Bahlil memastikan bahwa BBM jenis RON 90 tetap disubsidi pemerintah dan tidak mengalami kenaikan harga.
“Untuk RON 90 masih tetap di harga subsidi, begitu juga solar subsidi di angka Rp6.800 per liter. Yang mengikuti harga pasar itu hanya BBM non-subsidi,” jelasnya.
Kuota Minyak Tanah Maluku Naik 3.000 KL
Terkait keluhan ketersediaan minyak tanah di Maluku, menjawab pertanyaan dari salah satu Wartawan yang menanyakan terkait kuota minyak tanah dan memiliki data dari BPS, bahwa tidak ada sama sekali penambahan kuota.
Bahlil memastikan pemerintah sudah menaikkan kuota minyak tanah pada Triwulan II tahun 2025 sebesar 3.000 kiloliter dibandingkan Triwulan I.
“Ini janji saya waktu itu, penambahan kuota minyak tanah itu sudah direalisasikan pada triwulan II sebesar 3000 kiloliter. Jadi jangan tanya ke BPS, tapi ke BPH Migas, karena mereka yang berwenang menaikkan atau menurunkan kuota BBM,” tegas Bahlil sambil membuat candaan.
Pemanfaatan Energi Baru Terbarukan
Dalam kesempatan itu, Bahlil juga menyampaikan rencana pemerintah untuk mendorong pemanfaatan energi baru terbarukan di Maluku. Salah satunya adalah potensi panas bumi sebesar 40 Mega Watt di Maluku Tengah yang akan masuk dalam RUPTL (Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik).
“Kita tidak boleh terus bergantung pada solar atau batu bara. Energi terbarukan ini bagian dari komitmen pemerintah,” jelasnya.
Tambahan SPBU Nelayan di Maluku
Sebagai bentuk perhatian terhadap nelayan, pemerintah juga menambah enam SPBU khusus nelayan di Maluku. Rinciannya, dua di Maluku Tengah, dua di Seram Bagian Timur, dan dua di Kota Ambon.
“Ini supaya nelayan kita tidak kesulitan mendapatkan BBM. Selain itu, juga akan ditambah beberapa SPBU umum di wilayah Maluku Tengah sesuai permintaan Bupati,” pungkasnya.
Bahlil memastikan, seluruh program tersebut akan terus dipantau dan direalisasikan bertahap. Ia pun berjanji akan kembali ke Maluku untuk memastikan janji-janji tersebut ditepati.
Penulis : Weyber Pagaya,SH